Go International lewat Situs Musik Dunia

_{Seputar Indonesia, Selasa 17 Agustus 2010.}

MUSIK pop melankolis yang diusung buat lima orang personelnya, Sony (vokal), Ramu (gitar), Ota (bas), Hosea (keyboard), dan VJ (drum) yakin bahwa mereka didengar bukan hanya masyarakat Indonesia melainkan juga dunia.

Lagu Cinta Takkan Usai sebagai single dari album terbaru mereka ini dilirik oleh Indo Mix, perusahaan luar negeri yang jadi pemegang distribusi band mancanegara lewat situs-situs berbayar.

Kerjasama ini akhirnya membuka pasar Internasional bagi Sisayra. Lagu-lagu band yang terbentuk tahun 2008 ini pun ternyata banyak diunduh di Eropa, atau seperti di situs Amazon, iTunes, atau Nokiamusic.

"Kita harap orang Eropa juga mau dengar dan mengunduh lagu kita dengan berbayar. Namun, fokusnya tetap untuk Indonesia," ungkap Sony. Musik yang dihasilkan memang berbeda dengan lagu pop yang ada. Mereka lahir dari band indie dan membuat mereka siap memasarkan album terbaru dengan singel hit Cinta Takkan Usai.

Sisayra menyebut genre musik mereka pop melankolis. Itu bisa dirasakan dari lirik dan suara gitar yang syahdu dan tabuhan drum yang lembut dari VJ. Namun musik yang dihasilkan tak lantas menjadi Melayu.

"Aliran kita pop, kita nggak main Melayu, tapi pop-romantik. Itu bisa keliatan dari lirik dan musiknya. Perbedaan yang mencolok kita punya rapper, namanya Hosea. Jadi, ada beberapa lagu yang kita masukan unsur rapper gitu," sebut Ramu. (tedy) ***